Thursday 8 October 2015

Di Hisab Selama 70 Tahun Gara-Gara Tusuk Gigi

Berhati²lah Dengan Hak Sesama...
Diriwayatkan bahwa, 
Diantara mayat yang DIHIDUPKAN oleh Nabi Isa AS (Mu'jizat Nabi Isa AS) adalah seseorang yang telah MENINGGAL selama 70 Tahun.
Ketika kuburan terbuka dan ruh kembali lagi ke jasadnya,
orang (mayat) itu terbangun dan bertanya,
"APAKAH KIAMAT TELAH TERJADI ?"
Orang² yang hadir ketika itu menjawab,
"BELUM..
Tapi utusan اَللّهُ ini (Nabi Isa AS), telah MEMINTA kepada-NYA untuk MENGHIDUPKANMU.."
Orang (mayat) tersebut bertanya,
"Wahai Isa, MENGAPA ENGKAU MEMINTA UNTUK MENGHIDUPKAN ?"
Nabi Isa AS berkata, "SEJAK KAPAN ENGKAU MENINGGAL ?".
Orang itu menjawab, "Kurang lebih 70 TAHUN yang lalu.."
Nabi Isa AS bertanya,
"APA KEBAIKANMU ?"
Orang tersebut menjawab,
"Rata² AMALKU BAIK dan اَللّهُ telah mengampuniku, KECUALI 1 HAL..!"
Nabi Isa AS bertanya,
"APA ITU ? ".
Orang tersebut menjawab,
"Pekerjaanku adalah tukang angkut barang..
Suatu ketika aku mengangkut 1 ikat kayu bakar milik seseorang..
Ketika aku telah sampai ke rumahnya untuk mengantarkan kayu bakarnya, makanan kecil menyelip di gigiku..
TANPA seizin darinya, aku mengambil POTONGAN KECIL dari kayu bakarnya untuk TUSUK GIGI..
Dan اَللّهُ MENGHISABKU gara² TUSUK GIGI itu dan memerintah agar aku MENGGANTI HAKNYA..
SELAMA 70 TAHUN AKU DIHUKUM GARA GARA TUSUK GIGI ITU..
Saat ini aku SEDANG MENUNGGU si pemilik kayu bakar tadi..
Bila ia telah meninggal dan MENGHALALKAN tusuk gigi tersebut untukku, maka اَللّهُ akan MENGAMPUNIKU..
Jika TIDAK, maka اَللّهُ TIDAK AKAN mengampuniku, SELAMA pemiliknya TIDAK menghalalkannya...!"
Yaa اَللّهُ Yaa Rabb..
HANYA TUSUK GIGI,
Lalu bagaimana dengan Hak kaum miskin yang diambil oleh kita ?
أسْتَغْفِرُ اللّهَ الْعَظيْم وأتوبُ إليہ
Semoga bermanfaat
Silahkan share
Sumber :
("Is'af Thalibi Ridhal Al-Khalaq bi Bayani Makarim Al-Akhlaq", Sayyidinal Imam Al-'Allamah, Sayyid Umar bin Muhammad bin Salim bin Hafidz BSA)

Wednesday 7 October 2015

Ingin Rezeki Lancar, Baca 2 Ayat ini Tiap Malam




Ada dua ayat di dalam Al Qur’an yang jika dibaca setiap malam maka orang yang membacanya akan diberikan kecukupan. Dua ayat saja? Iya, hanya dua ayat.
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda:

مَنْ قَرَأَ بِالآيَتَيْنِ مِنْ آخِرِ سُورَةِ الْبَقَرَةِ فِى لَيْلَةٍ كَفَتَاهُ

“Siapa yang membaca dua ayat terakhir dari surat Al Baqarah pada malam hari, niscaya ia tercukupi.”(HR. Bukhari dan Muslim)
Dalam Nuzhatul Muttaqin syarh Riyadhush Shalihin, Syaikh DR Mustofa Said Al Khin, Syaikh DR Mustofa Al Bugho, Syaikh Muhyidin Mistu, Syaikh Ali Asy Syirbaji dan Syaikh Muhammad Amin Luthfi menerangkan bahwa salah satu makna tercukupi dalam hadits ini adalah tercukupi keperluan dunia dan akhiratnya serta terhindarkan dari semua keburukan.
Hadits ini pula yang dicantumkan oleh Ibnu Katsir saat menjelaskan keutamaan dua ayat terakhir surat Al Baqarah ini dalam tafsirnya.
Dua ayat terakhir dalam surat Al Baqarah tersebut tidak lain adalah firman-Nya:

آَمَنَ الرَّسُولُ بِمَا أُنْزِلَ إِلَيْهِ مِنْ رَبِّهِ وَالْمُؤْمِنُونَ كُلٌّ آَمَنَ بِاللَّهِ وَمَلَائِكَتِهِ وَكُتُبِهِ وَرُسُلِهِ لَا نُفَرِّقُ بَيْنَ أَحَدٍ مِنْ رُسُلِهِ وَقَالُوا سَمِعْنَا وَأَطَعْنَا غُفْرَانَكَ رَبَّنَا وَإِلَيْكَ الْمَصِيرُ

لَا يُكَلِّفُ اللَّهُ نَفْسًا إِلَّا وُسْعَهَا لَهَا مَا كَسَبَتْ وَعَلَيْهَا مَا اكْتَسَبَتْ رَبَّنَا لَا تُؤَاخِذْنَا إِنْ نَسِينَا أَوْ أَخْطَأْنَا رَبَّنَا وَلَا تَحْمِلْ عَلَيْنَا إِصْرًا كَمَا حَمَلْتَهُ عَلَى الَّذِينَ مِنْ قَبْلِنَا رَبَّنَا وَلَا تُحَمِّلْنَا مَا لَا طَاقَةَ لَنَا بِهِ وَاعْفُ عَنَّا وَاغْفِرْ لَنَا وَارْحَمْنَا أَنْتَ مَوْلَانَا فَانْصُرْنَا عَلَى الْقَوْمِ الْكَافِرِينَ

“Rasul telah beriman kepada apa yang diturunkan kepadanya (Al Qur’an) dari Rabbnya, demikian pula orang-orang yang beriman. Semuanya beriman kepada Allah, malaikat-malaikat-Nya, kitab-kitab-Nya dan rasul-rasul-Nya. (Mereka mengatakan): “Kami tidak membeda-bedakan seseorang pun di antara rasul-rasul-Nya”, dan mereka mengatakan: “Kami dengar dan kami taat.” (Mereka berdoa): “Ampunilah kami ya Rabb kami dan kepada Engkaulah tempat kembali.”
Allah tidak membebani seseorang melainkan sesuai dengan kesanggupannya. Ia mendapat pahala (dari kebajikan) yang diusahakannya dan ia mendapat siksa (dari kejahatan) yang dikerjakannya. (Mereka berdoa): “Ya Rabb kami, janganlah Engkau hukum kami jika kami lupa atau kami salah. Ya Rabb kami, janganlah Engkau bebankan kepada kami beban yang berat sebagaimana Engkau bebankan kepada orang-orang sebelum kami. Ya Rabb kami, janganlah Engkau pikulkan kepada kami apa yang tak sanggup kami memikulnya. Maafkanlah kami; ampunilah kami; dan rahmatilah kami. Engkaulah Penolong kami, maka tolonglah kami terhadap kaum yang kafir.” (QS. Al Baqarah: 285-286)

Hidup Sehat Ala Rosulullah : Mencegah Sakit Lambung Dengan Mengkonsumsi Semangka

Rasulullah SAW biasa makan semangka dengan kurma yang sudah matang berbarengan. Sifat semangka yang dingin, basah dan manis dijadikan Rasul penawar sifat kurma yang panas.


Dalam riwayat Abu Dawud dan Tirmidzi diceritakan Rasulullah SAW biasa makan semangka dengan kurma yang sudah matang berbarengan. Sifat semangka yang dingin, basah dan manis dijadikan Rasul penawar sifat kurma yang panas.
"Nabi SAW bersabda, "panas kurma menetralkan dinginnya semangka." (HR Tirmidzi dan Ibnu Dawud).
Semangka diyakini berkhasiat sebagai pembersih perut dan usus. Sifat semangka yang mudah dicerna ketimbang mentimun dan bercampur dengan makanan lain di dalam tubuh dijadikan Rasul sebagai obat menetralkan isi perutnya.
"Semangka baik dimakan ketika udara panas, namun ketika udara dingin lebih baik memakannya dengan jahe untuk mengimbangi efek sampingnya," dikutip dari Buku Pintar Kedokteran Nabi terbitan Fathan Prima Media Hal 358.
Dalam buku ini juga dijelaskan mengonsumsi semangka yang baik sebelum makan. Sebab, mengonsumsi semangka usai makan malah menyebabkan rasa mual. Sementara sebagian ahli kesehatan mengatakan, jika semangka dikonsumsi sebelum makan dapat membersihkan perut dan menghilangkan penyakit.


Sumber: Merdeka.com

Rahasia di Balik Rumput Tetangga Lebih Hijau


Sobat, anda pernah melihat wanita yang aduhai cantiknya, sehingga memikat hati anda? Atau barang kali anda merasa bahwa "ladang tetangga" senantiasa nampak lebih hijau nan menyegarkan dibanding "ladang anda "sendiri ??
Pernahkah anda berpikir, mengapa semua itu bisa terjadi ??
Ketahulah sobat !! Sejatinya yang menyebabkan anda begitu tergoda dan "ladang tetangga" nampak lebih hijau dibanding " ladang " sendiri adalah nafsu birahi setan.
Setan menipu pandangan anda dan menggoyang-goyang jantung anda sehingga setiap melihat "ladang tetangga" atau wanita yang tidak halal spontan jantung anda terasa berdebar debar. Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam bersabda :
إن المرأة عورة، فإذا خرجت استشرفها الشيطان
Sejatinya wanita itu adalah aurat, sehingga setiap kalia mereka keluar dari rumahnya, maka setan pasti mengesankan mereka nampak begitu cantik rupawan. ( Ahmad)
Inilah yang terjadi, jantung anda berdebar-debar karena sedang digoyang goyang oleh setan sehingga darah anda mengalir dengan deras dan nafsu andapun bangkit.
Segera baca ta'awuz ( memohon perlindungan kepada Allah) dari godaan setan dan segera palingkan pandangan anda setiap melihat wanita yang tidak halal, agar setan tidak terus menggoyang goyang jantung anda.
Dan kalau sudah menikah, segera pulang karena istri anda memiliki semua yang dimiliki oleh wanita yang anda anggap aduhai tersebut. Bahkan bisa jadi istri anda lebih spesial dibanding wanita tersebut.
إِذَا رَأَى أَحَدُكُمُ الْمَرْأَةَ الَّتِي تُعْجِبُهُ فَلْيَرْجِعْ إِلَى أَهْلِهِ حَتَّى يَقَعَ بِهِمْ، فَإِنَّ ذَلِكَ مَعَهُمْ»
Bila engkau melihat seorang wanita yang menjadikanmu tertegun kagum maka segeralah engkau pulang menjumpai istrimu dan lampiaskanlah hasratmu padanya, karena semua yang ada pada wanita tersebut ada pula pada istrimu. ( Ibnu Hibban dan lainnya)
[Dr Muhammad Arifin Badri]

Baca 5 Ayat Ini Apabila Anda Tertimpa Masalah



SETIAP orang pasti akan menghadapi masalah dalam hidupnya. Ketika masalah satu sudah selesai maka akan datang masalah berikutnya. Namun, janganlah merasa bosan dengan itu semua. Hal-hal seperti itu pasti akan dialami oleh semua orang. Justru hal-hal seperti itu yang nantinya akan menguatkan kita di kemudian hari. Sekarang Anda tidak perlu khawatir ketika menghadapi masalah dalam hidup ini. Berikut ada 5 ayat dari Al-Qur’an yang Insha Allah akan memotivasi kita ketika menghadapi masalah, yaitu:
1. Anda bisa berubah, jika Anda mau mengubah diri Anda
“Sesungguhnya Allah tidak akan mengubah nasib suatu kaum hingga mereka mengubah diri mereka sendiri,” (QS. Ar-Ra’d:11).
Apa pun kondisi Anda saat ini, jika Anda mau berubah, maka Anda harus mengubah diri sendiri. Maka Allah akan mengubah Anda. Inilah yang sering dilupakan, banyak yang berharap orang lain atau yang di luar berubah, tetapi melupakan diri sendiri yang diubah.
Ayat ini memotivasi kita untuk mengubah diri kita, maka yang lain akan berubah atas bantuan Allah. Jangan hanya menuntut yang di luar diri berubah.
Anda jauh lebih mudah mengubah diri sendiri, daripada mengubah orang lain. Ayat ini adalah motivasi untuk berubah.
2. Kebaikan di balik yang tidak kita sukai
“Dan boleh jadi kamu membenci sesuatu tetapi ia baik bagimu, dan boleh jadi kamu menyukai sesuatu tetapi ia buruk bagimu, dan Allah mengetahui dan kamu tidak mengetahui,“ (QS. Al-Baqarah: 216).
Sering kali, saat seseorang mendapati sesuatu yang tidak dia sukai, maka dia marah, kecewa, sedih, ngomel, dan akhirnya putus asa. Padahal, bisa jadi apa yang tidak dia sukai itu malah baik baginya.
Jangan kecewa saat Anda tidak diterima di sebuah perusahaan untuk menjadi karyawannya. Bisa jadi itu yang terbaik bagi Anda. Bisa jadi Anda akan mendapatkan pekerjaan lebih baik. Bisa jadi, justru akan mendapatkan hal buruk jika diterima di perusahaan itu.
Kita tidak pernah mengetahui apa yang akan terjadi. Untuk itu, syukuri apa pun yang terjadi saat ini termasuk penolakan dan kekecewaan lainnya.
3. Anda pasti sanggup
“Allah tidak membebani seseorang itu melainkan sesuai dengan kesanggupannya,” (QS. Al-Baqarah: 286).
Jika Anda mengatakan, “saya tidak akan sanggup”, sebenarnya Anda sudah mendahului Allah. Anda sok tahu, bahwa Anda tidak akan mampu. Kata siapa? Itu hanya pemikiran negatif Anda. Bisa karena malas, manja, atau cengeng.
Padahal jelas, dalam ayat di atas bahwa kita tidak akan dibebani beban apa pun kecuali sesuai dengan kesanggupan kita. Jika Anda berpikir tidak sanggup, itu hanya anggapan Anda saja.
Anda pasti sanggup jika Anda menyanggupinya. Jangan kalah oleh pikiran negatif Anda yang dengan mudah mengatakan tidak sanggup.
4. Kemudahan bersama kesulitan
“Maka sesungguhnya bersama kesulitan itu ada kemudahan. Sesungguhnya bersama kesulitan itu ada kemudahan,” (QS. Al-Insyirah: 5-6).
Kebanyakan orang, saat menghadapi kesulitan, dia berhenti alias menyerah. Ada juga yang mengeluh, berharap orang lain mau membantunya mengatasi kesulitan dia. Padahal, bersama kesulitan itu adalah kemudahan.
Jika Anda menghindari kesulitan, Anda tidak akan mendapatkan kemudahan. Jika Anda berharap orang lain yang mengatasi kesulitan, maka kemudahan akan menjadi milik orang lain. Anda tidak akan mendapatkan kemudahan dari kematangan, keterampilan, dan pengalaman yang didapatkan.
5. Takwa dan tawakal
“Barang siapa bertakwa kepada Allah maka Dia akan menjadikan jalan keluar baginya, dan memberinya rezeki dari jalan yang tidak ia sangka, dan barang siapa yang bertawakal kepada Allah maka cukuplah Allah baginya, Sesungguhnya Allah melaksanakan kehendak-Nya, Dia telah menjadikan untuk setiap sesuatu kadarnya,” (QS. Ath-Thalaq: 2-3).
Dua akhlak ini luar biasa. Tidak ada yang bisa mengalahkannya. Sedang menghadapi masalah atau tantangan besar? Butuh jalan keluar? Maka bertakwalah, Allah akan memberikan jalan keluar juga rezeki yang tidak ia sangka.
Jika kekuatan tawakal, Anda akan dicukupkan, termasuk dicukupkan segalanya untuk menghadapi rintangan, halangan, tantangan, dan juga masalah. []
Sumber: www.motivasi-islami.com

Jangan Usir Kucing yg Menghampiri Kita

Pernah tidak sobat terganggu dengan adanya kucing liar yang datang mendekati kita? Seringkali kucing-kucing liar masuk ke dalam rumah dan mendekati kita, terutama saat kita sedang membawa makanan. Mereka mengeong seperti mengatakan bahwa mereka ingin meminta makanan dari kita.
Mungkin bagi para pecinta kucing, mereka tidak akan keberatan untuk memberikan sedikit dari makanan yang dimiliki untuk kucing tersebut. tapi, bagi orang yang tidak menyukai kucing, mungkin mereka akan menendang kucing tersebut atau melemparinya dengan sandal.

Ketahuilah, bahwa kucing tersebut datang kepada kita bukan tanpa maksud dan sebab. Berikut 3 sebab kucing datang kepada kita, dan saat mengetahuinya sobat akan  merasa sangat merugi jika tak memberi makan pada kucing tersebut.

3 SEBAB KUCING DATANG PADA KITA


Pertama
Allah sedang beritahu makanan kita, hak kita itu bukan semuanya rezeki kita. Sebahagiannya rezeki kucing itu. Sebab itu ia datang pada kita.

Kedua
Allah sedang beritahu apabila kita memberi makanan kepada kucing itu, rezeki lain akan Allah ganti yang lebih baik. Sebab 1 kebaikan itu Allah balas 10 kebaikan. Allah maha mampu memberi lebih dari itu.

Ketiga
Allah sedang beritahu apabila kita tak memberi makanan kepada kucing itu, sebenarnya kita sedang menolak rezeki baru yang Allah berikan kepada kita. Rezeki itu luas bukan hanya pada uang. Tetapi meliputi semua kehidupan. Ingin ikhlas memberi, berilah pada hewan karena hewan tak pandai mengucapkan terima kasih kepada kita. Ia hanya tahu minta dan makan.

Demikianlah 3 sebab mengapa kucing datang mendatangi kita, bukan tanpa maksud dan sebab. Mereka datang atas kehendak Allah. Dan betapa ruginya jika kita menolak memberi makan kucing tersebut, itu sama artinya dengan kita menolak rezeki pemberian dari Allah yang diberikan kepada kita.

POST COMMENT

Popular Posts